Official Site: Home | Trailers | Gallery | Reviews



Assembling the Crew


Senang sekali bisa mulai persiapan bikin film lagi setelah setahun vakum. Sebenarnya bukan menghilang. Sejak Janji Joni dirilis, saya sibuk menulis skenario film Jakarta Undercover yang sudah disutradarai Lance (Rilis Desember 2006) dan Quickie Express untuk Dimas Djayadiningrat (in production Januari 2007) sambil keliling festival bersama Janji Joni. Mengikuti festival-festival film (Janji Joni sejauh ini sudah diputar di 22 festival film termasuk di Pusan, Tokyo, New York, dan Seattle) sebenarnya sedikit membuat saya krisis PD karena film-film dari negara lain sangat bagus-bagus. Setiap kali menonton Janji Joni di sana, rasanya kepingin tenggelam di tempat duduk karena malu sendiri. Akhirnya beberapa tawaran untuk menyutradarai film lagi saya tunda supaya bisa belajar lagi dari buku-buku dan para filmmaker yang lebih senior.

Dan akhirnya, Dead Time.

Di film kedua saya ini, saya masih akan bekerja dengan long-time collaborator saya, director of photography Ipung Rachmat Syaiful (Janji Joni, Mengejar Matahari, Berbagi Suami). Kami berdua sangat excited mengingat kami akan mengerjakan film dengan genre yang belum pernah kami lakukan sebelumnya dan secara visual kami pasti akan lebih bebas mengembangkan ide mengingat film Dead Time tidak mengambil setting di Indonesia yang kita kenal. Departemen art dipegang oleh Wencislaus (Iwen), art director muda yang sangat berbakat. Feature film pertama yang dikepalainya adalah Berbagi Suami dan dia langsung menang di Forum Film Bandung beberapa bulan yang lalu. First Assistant Director dipegang oleh Rivien (Pinung) yang sudah dikenal sebagai salah satu asisten sutradara terbaik di Indonesia, dibantu oleh Tommy sebagai 2nd Assistant Director yang juga sudah mengerjakan banyak film-film bagus termasuk Berbagi Suami. Line Producer yang akan bertanggung jawab akan jalannya produksi dipegang oleh Tia Hasibuan (Arisan! The Series, Belahan Jiwa) dan sparing partner saya setiap karaoke di Happy Puppy Fatmawati. :) Storyboard dikerjakan oleh Indra Lubis yang juga membuat storyboard untuk Janji Joni.

Memilih kru yang cocok sangat penting karena akan menentukan mood dan atmosfer selama syuting. Buat saya, syuting harus menyenangkan. Karena kalau tidak menyenangkan, saya lebih memilih untuk tidak bikin film.

Setelah rebutan kru dan berkompromi dengan Ochay (Ody C. Harahap) yang juga kan syuting dalam waktu yang bersamaan, gambar di atas adalah line-up dari kru Dead Time.

Kita udah punya schedule syuting: start 5 November 2006.


Dead Time Crew Line-up:

Writer/Director: Joko Anwar
Line Producer: Tia Hasibuan
First Assistant Director: Rieviena Yulieta (Pinung)
Second Assistant Director: Tommy Waskito
Director of Photography: Ipung Rahmat Syaiful (Janji Joni, Mengejar Matahari, Berbagi Suami)
Chief Lighting: Buadi
Art Director: Wencislaus (Berbagi Suami, Arisan! The Series)
Music Directors: Aghi Narottama (Berbagi Suami), Zeke Khaselli
Costume Designers: Tania Soeprapto, Isabelle Patrice (Arisan! The Series)
Make-Up Artist: Didin
Unit Production Manager: Sandy Sofyan
Editor: Wawan I. Wibowo (Realita Cinta dan Rock 'n Roll, Koper, Bangsal 13)
Storyboard Artisit: Indra Loebis
Casting Director: Arwin Wardhana, Sanjay Mulani
Still Photographer: Erik Juragan (Jakarta Undercover)
Project Manager: Danny Saputra
Producers: Manoj Punjabi, Dhamoo Punjabi
Co-Producer: Karan Mahtani
Post-Production Producer: Dotty

Posted by Joko Anwar 3:16 AM  

0 Comments:

Post a Comment